Posted inSastra
Puisi – Perjamuan dalam Empat Sesi
Perjamuan dalam Empat Sesi 1. Perjamuan Waktu di atas meja rindu duduk bersisian dengan doa…
Posted inSastra
Puisi – Jiwa yang Kelimpungan
Jiwa yang Kelimpungan /1/ Terwujudlah ia dalam rembang malam yang enggan beranjak dari kelam. Seonggok…
Posted inSastra
Puisi – Sajak Duri-Duri Belukar
Sajak Duri-Duri Belukar di tengah rimba yang tak bernama duri-duri belukar merapatkan jaraknya ia tak…
Posted inSastra
Puisi – Bukan Sajak Tentang Romantisme
Bukan Sajak Tentang Romantisme aku tidak sedang menulis tentang cinta atau gejolak hati yang bergemuruh…
Posted inSastra
Puisi – Arloji yang Tertinggal
Arloji yang Tertinggal tersisa hanya suara detik yang kian memudar arloji di meja waktu yang…
Posted inSastra
Puisi – Kitab yang Tak Terselesaikan
Kitab yang Tak Terselesaikan kitab ini tak kenal akhir cahaya meluruh di lembar pertama tinta…
Posted inSastra
Prosa – Tangan Waktu
Tangan Waktu Waktu adalah pemahat senyap, mengukir setiap momen tanpa pernah berhenti, meninggalkan jejak di…
Posted inSastra
Prosa – Ketika Kita Tumbuh Dewasa
Ketika Kita Tumbuh Dewasa Ketika kita tumbuh dewasa, dunia tak lagi sesederhana yang pernah kita…
Posted inSastra
Puisi – Siksa yang Berbisik
Siksa yang Berbisik Udara panas, bisik penuh benci Angin membawa dendam tak henti Tubuh meluruh,…
Posted inSastra
Puisi – Nyanyian Bidadari
Nyanyian Bidadari Melodi suci memenuhi udara Nyanyian bidadari membawa sukma Lembut belaian angin nirwana Kekal…